Pelantikan Presiden Ke-8 Akan Dilakukan Di Istana Kepresidenan Negara (IKN)

Matabanten.com | Pemerintahan - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono mengungkapkan, presiden RI ke-8 yang nanti akan menggantikan Presiden Jokowi, direncanakan akan dilantik di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.

Menurut Basuki, lokasi pelantikan tersebut merupakan usulan dari Presiden Jokowi. Mengingat, Istana Negara di IKN sudah bisa dijadikan tempat upacara HUT kemerdekaan Indonesia, 17 Agustus mendatang.

“Pelantikan presiden Insyaallah juga di sana. Rencananya begitu,” ujar Basuki, di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (2/4/2024).

Namun, Basuki memastikan, pidato kenegaraan oleh Presiden Jokowi tetap akan dihelat di Jakarta.

Lalu, apa kata wapres terpilih Gibran Rakabuming Raka? Dia mengaku, tidak ada masalah dan mengikuti semua rencana tersebut.

“Saya ngikut saja. Saya ngikut saja ya, nggih, makasih,” singkatnya, saat ditemui di Balai Kota Solo, Rabu (3/4/2024).

Mengenai lokasi pelantikan tersebut, Tenaga Ahli Utama Kedeputian V Kantor Staf Presiden (KSP), Ade Irfan Pulungan mengaku, belum mengetahui kepastiannya. Dia tidak mempersoalkannya. Sebab, urusan lokasi pelantikan adalah kewenangan MPR.

“Dimanapun lokasinya, pastinya atas persetujuan MPR, karena itu diatur oleh Konstitusi,” singkatnya, semalam.

Untuk diketahui, Komisi Pemilihan Umum (KPU) sebelumnya telah mengumumkan pasangan nomor urut 02 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming sebagai pemenang Pilpres 2024. Keduanya, bakal dilantik pada 20 Oktober 2024.

Sesuai aturan, lokasi pelantikan Presiden dan Wapres terpilih harus dilakukan di ibu kota negara. Sementara, dalam Undang-Undang Daerah Khusus Jakarta (DKJ), ibu kota negara pindah dari Jakarta ke IKN.

Warganet ikut mengomentari rencana pelantikan presiden di IKN. Mereka berharap dimanapun lokasinya, akan menjadi awal dari sejarah Indonesia baru.

“Keren, Pak,” ujar @HeruStanford.

“Lebih bagus lagi kalau langsung berkantor dan tinggal menetap di sana, lengkap beserta para pembantunya, ajudan-ajudannya, menteri-menterinya, dan para pejabat lainnya,” timpal @NanangK13339713.

“Baguslah semua pada pindah ke IKN.” sahut @lampu_patromaks.